JAGOSATU.COM - Mabes TNI masih mencari pelaku penyebar video hoax Penglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono memimpin ribuan prajurit deklarasi dukung Anies Baswedan sebagai Capres 2024. TNI menyebut pelaku terdeteksi tinggal di sekitaran DKI Jakarta.
"Kisaran Jakarta," kata Kapuspen TNI Laksamana Muda Julius Widjojono kepada wartawan, Kamis (25/5).
Pelaku diyakini sebagai warga sipil. Dia sengaja menyembunyikan identitasnya dengan cara memakai nomor telepon palsu dan sudah dinonaktifkan.
"Betul ponsel atas nama orang lain (palsu) dan sudah tidak aktif," jelas Julius.
Sebelumnya, beredar video berdurasi 8 menit dan 2 detik yang dinarasikan sebagai kegiatan Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono bersama ribuan prajurit mendeklarasikan diri mendukung Anies Baswedan sebagai bacal calon presiden (bacapres). Video tersebut diunggah oleh akun YouTube Menara Istana (MI) berjudul 'dipimpin Langsung Panglima Yudo Margono!! ribuan TNI resmi deklarasi Anies presiden 2024'.
Dalam video itu terlihat banyak potongan video yang disusun sedemikian rupa. Potongan itu meliputi kegiatan Anies bersama satuan TNI, lalu ada potongan video Panglima TNI sedang memimpin apel ribuan TNI. Video-video tersebut dibubuhi narasi dari seorang anggota TNI yang memakai masker dan seolah-olah menyatakan dukungan kepada Anies bersama ribuan prajurit lainnya.
"TNI menyatakan dengan pasti bahwa video tersebut adalah tidak benar atau hoax," tulis TNI melalui keterangan resminya, Kamis (18/5).